Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengatasi Android Mati Total Karena Short




Tutorial kali ini kita akan memanfaatkan baterai bekas menjadi MBR seadanya. Apa yang dimaksud MBR itu? MBR merupakan singkatan dari Micro Buck Regulator adalah suatu rangkaian stepdown modul yang berfungsi menurunkan tegangan dari 4v s/d 35v DC ke 1.25v - 32v DC dengan catatan voltase output harus lebih kecil dari input, misal input kita ambil dari adaptor laptop 16v 3ampre, output bisa kita setel antara 4,5- 15v 3 Ampere atau bahkan bisa lebih. Ribet juga ya kalau tidak ada contoh gambar MBR itu seperti apa?

Rangkaian modulnya bisa seperti ini


Yang sudah jadi juga banyak dijual di market place indonesia contohnya seperti ini


Kalo saya sendiri menggunakan produk dari teman teman RST Team. Penampakannya seperti ini, POWER SUPPLY MULTI PURPOSE lebih dari MBR tentunya lebih gahaaaarrrr 😎😎😎.


Oke karena disini kita tidak akan memakai PSU (power suply) apalagi MBR (Micro Buck Regulator), kita akan siapkan baterai bekas sebagai gantinya. Emang bisa ya? 😁😁😁 Walaupun seadanya yang penting satu tujuan "sobek nota" bosq.

Kita siapkan baterai yang tidak terpakai tentunya yang besaar ya amperenya, jangan pake ampere baterai yang kecil, sama saja jadinya, bagaimana menentukan ampere besar atau kecilnya ?

Dibagian baterai pasti ada tulisan berapa mAh nya seperti ini


Semakin besar mAh berarti semakin mudah pula kita dapati dimana yang short atau yang panas disekitaran komponen yang bermasalah. Saya rasa seperti itu, semoga mudah dipahami ya? Dan teman-teman bisa mempraktekkanya dirumah.

Bagaimana memanfaatkan baterai bekas sebagai pengganti MBR? Bisa kita simak video tutorial selengkapnya disini. Hati-hati dalam penggunaan dikarenakan baterai bekas tidak mempunyai auto proteksi, jadi tetap "Beware ya gaeeess".



MBR penghancur short murah meriah cek tekape MBR